Hai sahabat semua, kali ini saya mau berbagi sedikit pengetahuan saya tentang Kolonialisme dan Imperialisme Pengertian dan Perbedaannya yang diajarkan di kelas 11 mata pelajaran sejarah. Karena ini pelajaran sejarah, maka sangat penting bagi kita untuk mengetahuinya.
Nah mari kita simak paparan dari saya mengenai materi ini, semoga bisa diterima oleh kalian ya...
Jadi, pada zaman dahulu, ada beberapa negara yang melakukan penjajahan terhadap negara lain, tujuannya antara lain untuk memperluas wilayah kekuasaannya, mencari sumber daya alam sebanyak mungkin, untuk menguasai tempat-tempat vital atau strategis dari suatu wilayah.
Keinginan untuk menguasai daerah lain sangat nyata terjadi pada masa itu. Nah yang paling berdampak besar yaitu jatuhnya konstantinopel yang awalnya merupakan tempat yang strategis untuk berdagang, namun karena sudah ditaklukan oleh Turki Usmani, membuat para pedagang atau pembeli dari Eropa tidak bisa lagi masuk ke kota itu.
Untuk itu, bangsa Eropa mulai kebingungan mau mencari komoditi rempah-rempah dimana lagi, padahal saat itu rempah-rempah memiliki nilai jual yang tinggi di Eropa. Akhirnya keberadaan Indonesia sebagai penghasil rempah-rempah terbaik terdengar oleh orang-orang Eropa, maka akhirnya banyak orang Eropa berangkat ke nusantara untuk membeli rempah-rempah disana.
Singkat cerita, akhirnya banyak armada-armada milik orang Eropa menepi ke Indonesia. Sambutan yang ramah dari para penduduk pribumi membuat orang-orang Eropa merasa nyaman dan betah di Indonesia.
Oke kita lanjutkan ke materi selanjutnya yaitu Pengertian Kolonialisme dan Imperialisme.
Kolonialisme sudah ada sejak lama, umumnya dilakukan oleh negara-negara yang memiliki kemampuan militer yang kuat. Banyak negara Eropa yang melakukan kolonialisme, seperti contohnya Belanda, Portugis, Spanyol, Inggris dan lainnya. Negara-negara tersebut berhasil menguasai negara-negara lain yang lebih lemah pada waktu itu, salah satunya adalah Indonesia.
Imperialisme sudah ada sejak abad ke 19 yang awalnya dicetuskan oleh Perdana Menteri Inggris yaitu Benjamin Disraeli.
Imperialisme dibagi menjadi 2 yaitu berdasarkan waktu dan tujuannya, berikut penjelasannya :
Nah mari kita simak paparan dari saya mengenai materi ini, semoga bisa diterima oleh kalian ya...
Jadi, pada zaman dahulu, ada beberapa negara yang melakukan penjajahan terhadap negara lain, tujuannya antara lain untuk memperluas wilayah kekuasaannya, mencari sumber daya alam sebanyak mungkin, untuk menguasai tempat-tempat vital atau strategis dari suatu wilayah.
Keinginan untuk menguasai daerah lain sangat nyata terjadi pada masa itu. Nah yang paling berdampak besar yaitu jatuhnya konstantinopel yang awalnya merupakan tempat yang strategis untuk berdagang, namun karena sudah ditaklukan oleh Turki Usmani, membuat para pedagang atau pembeli dari Eropa tidak bisa lagi masuk ke kota itu.
Untuk itu, bangsa Eropa mulai kebingungan mau mencari komoditi rempah-rempah dimana lagi, padahal saat itu rempah-rempah memiliki nilai jual yang tinggi di Eropa. Akhirnya keberadaan Indonesia sebagai penghasil rempah-rempah terbaik terdengar oleh orang-orang Eropa, maka akhirnya banyak orang Eropa berangkat ke nusantara untuk membeli rempah-rempah disana.
Singkat cerita, akhirnya banyak armada-armada milik orang Eropa menepi ke Indonesia. Sambutan yang ramah dari para penduduk pribumi membuat orang-orang Eropa merasa nyaman dan betah di Indonesia.
Oke kita lanjutkan ke materi selanjutnya yaitu Pengertian Kolonialisme dan Imperialisme.
Pengertian Kolonisme dan Imperialisme Bangsa Barat
Selanjutnya kita bahas satu persatu biar nanti bisa lebih paham lagi.
- Pengertian Kolonialisme
Kolonialisme berasal dari kata Koloni menurut bahasa latin yang memiliki arti pemukiman. Secara singkat, kolonialisme adalah tindakan atau upaya untuk menguasai atau memiliki suatu daerah atau wilayah, yang dilakukan oleh negara penguasa untuk mencari berbagai hal seperti Sumber Daya dan lainnya.
Kolonialisme sudah ada sejak lama, umumnya dilakukan oleh negara-negara yang memiliki kemampuan militer yang kuat. Banyak negara Eropa yang melakukan kolonialisme, seperti contohnya Belanda, Portugis, Spanyol, Inggris dan lainnya. Negara-negara tersebut berhasil menguasai negara-negara lain yang lebih lemah pada waktu itu, salah satunya adalah Indonesia.
- Pengertian Imperialisme
Imperialisme berasa dari kata "imperator" yang artinya memerintah. Nah untuk pengertian imperialisme sendiri kurang lebihnya sebagai berikut;
Imperialisme adalah suatu sistem dalam dunia politik yang bertujuan untuk menguasai negara lain untuk memperoleh kekuasaan atau keuntungan dari negara yang dikuasainya.
Imperialisme adalah suatu sistem dalam dunia politik yang bertujuan untuk menguasai negara lain untuk memperoleh kekuasaan atau keuntungan dari negara yang dikuasainya.
Imperialisme sudah ada sejak abad ke 19 yang awalnya dicetuskan oleh Perdana Menteri Inggris yaitu Benjamin Disraeli.
Imperialisme dibagi menjadi 2 yaitu berdasarkan waktu dan tujuannya, berikut penjelasannya :
- Imperialisme berdasarkan waktunya
Dibedakan menjadi dua yaitu :
- Imperialisme kuno, muncul sebelum revolusi industri di Inggris yang terdorong oleh 3G yaitu Gold, Gospel dan Glory.
- Imperialisme Modern, muncul setelah revolusi industri. Terdorong karena faktor ekonomi dan kebutuhan industri pada waktu itu.
- Imperialisme berdasarkan tujuan
- Imperialisme politik, untuk menguasai seluruh kehidupan politik suatu negara
- Imperialisme ekonomi, untuk menguasai sektor perekonomian negara lain
- Imperialisme kebudayaan, untuk menguasai nilai-nilai kebudayaan suatu negara
- Imperialisme militer, untuk menguasai negara lain karena dianggap memiliki wilayah strategis yang bisa memperkuat pertahanan
Persamaan dan Perbedaan Kolonialisme dan Imperialisme
- Persamaan Kolonialisme dan Imperialisme
Persamaan dari keduanya yaitu sama-sama menguntungkan negara penguasa atau negara yang melakukan kolonialisme dan imperialisme serta membuat negara tersebut makmur, sedangkan disisi lain negara yang menjadi korban menjadi sengsara.
- Perbedaan Kolonialisme dan Imperialisme
*Kolonialisme bertujuan untuk menguasai dan menguras habis semua sumber daya yang ada yang kemudian dibawa ke negaranya.
*Imperialisme bertujuan untuk menanamkan pengaruh pada semua bidang kehidupan negara yang bersangkutan.
Nah itu dia materi kali ini mengenai Kolonialisme dan Imperialisme, semoga bermanfaat bagi kalian semua dan terima kasih sudah berkunjung di Blog sederhana saya ini.
Salam Sukses ....
Tag :
sejarah
0 Komentar untuk "Kolonialisme dan Imperialisme Pengertian dan Perbedaannya"