Kitab Kitab Allah Pengertian Iman dan Hikmahnya

Oleh Infinity Chef

Bagikan :

Tweet

Hai semuanya, kali ini saya admin dari informasibelajar.com ingin berbagi sebuah materi penting untuk sobat semua, yaitu kitab kitab allah dan para nabi penerimanya. Nah kita juga akan mencari tahu juga seberapa pentingnya iman kepada kitab Allah dam juga apa sih hikmah beriman kepada kitab Allah tersebut.

Didalam agama kita (islam) terdapat 4 kitab yang wajib kita imani, yaitu:

1. Kitab Taurat, yang diberikan kepada Nabi Musa as
2. Kitab Zabur, yang diberikan kepada Nabi Daud as
3. Kitab Injil, yang diberikan kepada Nabi Isa as
4. Kitab Al-Quran, yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW

Nah kita wajib untuk iman kepada kitab Allah tersebut. Tidak hanya Al-Quran saja yang wajib kita imani, kitab-kitab terdahulu yang diturunkan kepada Nabi-Nabi terdahulu juga wajib kita imani.

Allah SWT menurunkan semua kitab tersebut kepada para Nabi tujuannya yaitu agar semua umat menyembah hanya kepada-Nya, bukan kepada bulan, matahari, berhala dan benda-benda lainnya. Tujuan utama dari semua kitab diatas adalah itu, tapi banyak dari isinya sekarang ini yang sudah tidak murni lagi, kecuali Al-Quran. Isinya banyak yang sudah dirubah oleh manusia yang menjadikan kitab-kitab tersebut menjadi tidak murni lagi.

Berbeda dengan kitab sebelum-sebelumnya, kitab suci Al-Quran selalu dijaga keasliannya oleh Allah SWT. Tidak ada sedikitpun yang berubah sejak pertama kali diturunkan kepada Allah SWT kepada Nabi Muhammad, hingga sekarang ini. Semua isinya masih otentik.

Untuk lebih jelasnya mari kita bahas bersama-sama mengenai kitab kitab Allah dan apa saja sih isi yang terkandung didalamnya.

Pengertian Iman Kepada Kitab Kitab Allah

Iman berarti percaya. Berarti iman kepada kitab Allah bisa diartikan sebagai berikut:

Iman kepada kitab Allah adalah mempercayai dengan sepenuh hati, mengucapkan dengan lisan, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari bahwa Allah SWT telah menurunkan kitab kitab-Nya kepada para Nabi-Nabi terpilih yang memiliki tujuan utama agar semua umat menyembah hanya kepada-Nya, bukan kepada lainnya.

Setelah kita mengetahui pengertian iman, selanjutnya kita coba kupas, isi dari masing-masing kitab suci tersebut itu apa, dan apa saja yang terkandung didalamnya.

Kitab Taurat

Kitab Taurat diturunkan kepada Nabi Musa as. Berbahasa ibrani dan memiliki isi pokok yang dikenal dengan nama Ten Commandements atau sepuluh firman yang diterima kepada Nabi Musa as dibukit Tursina yang ditujukan kepada Bani Israil.

10 Firman tersebut antara lain :

1. Hormati dan cintai Allah satu saja
2. Sebutkan nama Allah dengan hormat
3. Kuduskan Hari Tuhan (Sabtu)
4. Hormati Ibu Bapakmu
5. Jangan Membunuh
6. Jangan berbuat cabul
7. Jangan mencuri
8. Jangan berdusta
9. Jangan ingin berbuat cabul
10. Jangan ingin memiliki barang orang lain dengan cara yang tidak halal

Kitab Zabur

Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud as. Berbahasa Qibti. Kitab Zabur yang merupakan salah satu dari kitab-kitab Allah ini mengandung kumpulan ayat-ayat yang dianggap suci. Terdapat 150 surah dalam Kitab Zabur yang tidak mengandung hukum-hukum, tetapi hanya berisi nasihat-nasihat, pujian, hikmah, dan sanjungan kepada Allah Swt.

Secara garis besar, nyanyian rohani yang disenandungkan oleh Nabi Daud as. dalam Kitab Zabur terdiri atas lima macam: 

1. Nyanyian untuk memuji Tuhan (liturgi).
2. Nyanyian perorangan sebagai ucapan syukur.
3. Ratapan-ratapan jamaah.
4. Ratapan dan doa individu.
5. Nyanyian untuk raja.

Adapun nyanyian pujian dalam Kitab Zabur (Mazmur: 146) antara lain: 

1. Besarkanlah olehmu akan Tuhan hai jiwaku, pujilah Tuhan.
2. Maka aku akan memuji Tuhan. seumur hidupku, dan aku akan nyanyikan pujian-pujian kepada Tuhanku selama aku ada.
3. Janganlah kamu percaya pada raja-raja atau anak-anak Adam yang tiada mempunyai pertolongan.
4. Maka putuslah nyawanya dan kembalilah ia kepada tanah asalnya dan pada hari itu hilanglah segala daya upayanya.
5. Maka berbahagialah orang yang memperoleh Ya’qub sebagai penolongnya dan yang menaruh harap kepada Tuhan.
6. Yang menjadikan langit, bumi dan laut serta segala isinya, dan yang menaruh setia sampai selamanya.
7. Yang membela orang yang teraniaya dan memberi makan orang yang lapar. Bahwa Tuhan membuka rantai orang yang terpenjara.

Kitab Injil

Kitab Injil diturunkan kepada Nabi Isa as. Kitab injil diturunkan dengan tujuan sebagai petunjuk dan cahaya penerang bagi manusia, dalam hal ini berisi tentang tauhid.

Injil yang kita temui sekarang ini sudah tidak asli lagi, karena sudah dirubah oleh tangan manusia seperti layaknya kitab suci taurat.

Didalam injil isi pokoknya yaitu supaya manusia hanya menyembah satuTuhan saja yaitu Allah SWT, dan tidak menyekutukan-Nya. Seperti tertulis pada Q.S Al Hadd /57:27.

Kitab Al-Quran

Kitab Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang merupakan nabi terkahir yang ada dimuka bumi. Al-Quran diturunkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari. Firman pertama yang turun adalah surat Al-Alaq ayat 1-5 yang diturunkan kepada Nabi saat berada di gua Hira.

Al-Quran adalah kitab suci terakhir dan merupakan penyempurna dari kitab-kitab suci terdahulu. Al-Quran selalu terjaga keasliannya, karena Allah sendirilah yang menjaga agar Al-quran selalu asli.

Isi dari Al-Quran ini bisa disesuaikan dengan perkembangan zaman, artinya bisa digunakan kapan saja hingga akhir zaman nanti. Kitab ini berlaku untuk semua umat yang ada didunia ini tanpa terkecuali.

Hikmah Iman Kepada Kitab Allah

1. Meningkatkan keimanan kita bahwa Allah SWT telah menurunkan kitab-kitab sucinya kepada para Nabi terpilih.
2. Hidup kita menjadi teratur dan sesuai dengan apa yang diridhai Allah SWT
3. Membuat kita semakin Taqwa kepada Allah SWT
4. Semakin membuat kita termotivasi untuk beribadah, terutama membaca kitab suci Allah SWT.

Nah sekian artikel mengenai kitab-kitab suci Allah. Mulai dari pengertian, isi pokok masing-masing kitab suci Allah dan juga hikmahnya. Semoga bermanfaat dan jangan lupa like dan share jika bermanfaat.

Tag : agama